Ketemu Raditya Dika dkk Part 2

27



Bagi yang pengin baca part 1-nya (bagi yang pengin aja, gue nggak maksa), ini kisah sebelumnya, silkan klik DISINI.

Jam udah menunjukan pukul 17.00, tapi rombongan casting film Malam Minggu Miko Movies pun belum datang-datang juga. Padahal seluruh penonton udah membanjiri ballroom 21 (baca: Twenty One), menunggu kedatangan idola mereka, tapi sayang, sang idola nampaknya nggak sadar kalo mereka sedang ditunggu. Persis kayak Secret Admirer. Menunggu yang tak pasti.

Selama menungguin kedatangan mereka, banyak sekali penonton yang iseng-iseng teriak, “naaaah, Radit...Radit..”.  Sontak gue dan orang yang mendengar jeritan itupun serempak noleh kearah sumber suara. Semua penonton mendadak histeris menanti kedatangan mereka. Tapi kenyataannya, ternyata itu cuma bohongan, merek masih belum datang juga.

Nggak cuma sekali, kejadian teriakan-manggil-Radit-padahal-Radit-belum-datang itu juga terjadi berulang kali. Dan nggak jarang, bikin semua penonton geram dan sesekali pengin melampiaskan kegeramannya dengan menyunat hidup-hidup orang yang teriak-teriak tersebut.

Akhirnya, setelah lama nunggu, setelah melewati jeritan-jeritan kampret, sekitar jam 17.15 mereka pun muncul. Sosok yang sangat ditunggu-tunggu, sosok yang sangat dielu-elukan oleh kelompok janda-janda kembang itupun muncul. Tapi setelah mereka datang pun, terjadi masalah lagi: yang muncul cuma Andovi, Ryan, dan Mas Anca. Si manusia kontet belum muncul, entah dia dimana. Gue harap, bang Radit nggak ketinggalan di bagasi mobil.

Kemunculan para bandar togel ini sempat menuai kontroversi, distribusi, dan Jokowisasi. Entah apa artinya. Yang jelas pas mereka datang, para penonton sangat histeris berteriak memanggil-manggil nama mereka. Norak banget...... Termasuk gue.

FYI: gue datang ke Meet & Greet ini awalnya cuma berdua sama Indri, tapi diperjalanan kita ketemu teman-teman Indri yang sampai sekarang pun gue nggak tau namanya siapa. Jadilah sore itu kita berlima, dan gue satu-satunya cowok diantara mereka. Gue merasa ganteng..........padahal kenyataannya enggak.

Dari kelima diantara kami, si Indri yang paling histeris, kayaknya dia nge-fans banget sama Andovi. Ya, wajar sih, Dovi emang keliatan ‘lebih ganteng’ dari videonya yang di youtube, entah dia sebelum kesini opersasi plastik atau apa, yang jelas Dovi pas dateng kemaren emang lebih ganteng dari sebelumnya. Justin Bieber Pribumi banget deh pokoknya.

Sementara si Ryan, well, ganteng juga sih, cuma karena dia pakek behel, jadi kegantengan-nya agak berkurang. Sangat beda dari wajah Ryan di serial film Malam Minggu Miko yang tayang di Youtube tiap minggu waktu itu. Kegantengannya bener-bener berkurang. Menurut gue loh, ya. Menurut gue.

Dan Mas Anca, sumpah gue ngakak pas ngeliat Anca secara langsung. Di filmnya, Anca yang terlihat ‘kuno’ abis, tapi pas aslinya.... beeeh, gaul abis. Mirip Leonardo Di Caprio abis keserempet kapal Titanic. Macho. Walaupun perutnya buncit.

Ini mereka muncul duluan, bang Radit-nya masih ketinggalan di bagasi mobil

Gambar diatas itu diambil dari hapenya Indri. Hape gue abis batre soalnya. Gimana ? jarak kita deket banget kan ? Iya, jarak kita dari mereka cuma sekitar 2 sampai 3 meter, mungkin di barisan ke  2 atau 3 kalo gak salah. Bahkan saking deketnya kita dengan mereka, kita sempet salaman sama mereka bertiga. Gue saking senengnya bisa salaman sama mereka, pulang dari sana, gue nggak cuci-cuci tangan sampe tulisan ini terpostingkan. Sstt, diem-diem aja, yah. Jangan laporin kak Seto.

Pas mereka dateng, banyak juga cewek yang teriak histeris. Ada yang teriak manggil-manggil “Ryan... Ryan”, ada juga yang manggil “kak Dovi... kak Dovi..”. Terakhir ada yang teriak “aduhh.. aduuhh”. Oke, ternyata jeritan yang terakhir itu berasal dari suara cewek yang ada disamping gue. Iya, dia kesakitan gara-gara kakinya keinjek oleh gue. Gue merasa berdosa.

Feels like home...

Itu di foto mereka lagi ngasih tanda tangan ke novel, buku, bahkan isi binder penonton. Banyak banget penonton yang ngasih buku kuliahnya cuma buat minta tanda tangan mereka. Sorry aja, kalo gue sih enggak mau yang kayak begituan, karena apa ? iya, soalnya waktu itu gue nggak bawa buku kuliah, jadi mau minta tanda tangan dimana ? Salah-salah, bukan buku kuliah yang ditanda tangani, malah KRS gue yang ditanda tangani -_-

Sampe situ, Radit belum muncul-muncul juga. Kemudian munculah ibu-ibu yang (mungkin) dari tim official film MMMM. Lalu beliau bilang kalo penontonnya masih pada rusuh, Radit nggak bakal dikeluarin. Iya, Raditnya masih diumpetin, dia nggak bakal keluar kalo waktunya belum tiba. Kalo dipikir-pikir, Radit sepintas mirip kayak upil, dikeluarin cuma kalo waktunya udah tiba aja. Oke, kenapa kita jadi bahas upil ?

Disaat orang sesak-sesakan nungguin dia, eh dianya malah asik ngeliatin dari CCTV -_-

Selama nungguin si kontet a.k.a Raditya Dika keluar, Rian, Dovi, dan mas Anca ngadain kuis yang hadiahnya yaitu jalan-jalan ke Bali bareng mereka. Oke gue bohong, hadiahnya cuma dapet Doodie Bag yang isinya merchandise film MMMM. Karena gue ganteng (orang ganteng emang sering kalah), maka gue pun nggak pernah bisa ngejawab pertanyaan yang dikasih dari mereka.

Disesi kuis tersebut, kita sempet dibikin ngakak oleh jawaban yang diberikan penonton atas pertanyaan mereka. Kalo gak salah waktu itu yang nanya mas Anca, dan pertanyaannya kurang lebih, “Siapa nama pacarnya mas Anca di film MMMM tersebut ?”. Si penonton terpillih malah ngejawab “Dijah Yellow”. Sumpah, gue ngakak abis ngedenger jawaban itu, absurd banget. Btw, ‘Dijah Yellow’ siapa, sih ?

Sekitar jam 17.30, akhirnya orang yang ditunggu-tunggu semua orang pun muncul juga, si manusia kontet, Raditya Dika. Semua penonton berteriak histeris menyambut kedatangan artis sekaligus penulis yang masih diragukan jenis kelaminnya ini. Radit datang dengan senyum manis-tapi-najis, dan dibuka dengan pertanyaan kampretnya, “ada basah ketek nggak disini ?”

Sorry kalo gambarnya jelek, kamera hape Cina sih #ngeles

Pas Radit dateng, penonton yang belakang gue makin beringas. Dia mulai berontak menerobos pertahan orang yang berada didepannya, termasuk gue. Sebagai penjaga gawang terbaik sekomplek perumahan, gue gak bakal ngebiarkan orang tersebut menerobos pertahanan gue semudah itu. Gue tahan dengan sepenuh hati, terus gue tahan, tapi......pertahanan gue jebol, ending-nya...... gue hamil. Eh, engga-engga. Akhirnya orang yang berada dibelakang pun nerobos gue, gue kegencet babon Afrika. Gue mau nangis rasanya. 


Radit datang bawa cewek yang ‘katanya’ belum move on dari mantannya.



Selanjutnya, si Radit yang ngasih kesempatan buat penonton bertanya, terserah kepada siapa aja diantara mereka. Gue sempet kepikiran buat nanya ke Radit berapa tinggi badannya, tapi demi nama kemanusiaan, pertanyaaan itu pun gue urungkan. Selanjutnya ada penonton cewek yang bertanya ke Dovi, pertanyaannya kalo nggak salah si Dovi udah punya pacar apa belum. Maka dengan berat hati Dovi pun menjawab, “iya, saya sudah punya pacar..”. Seluruh penonton pun kecewa, nggak cewek  maupun cowok, semuanya bergumam kecewa. Untung aja gue nggak. Enggak bohong maksudnya.

Memasuki waktu hampir pukul 18.00 sore, keberingasan penonton pun makin menjadi-jadi. Penonton yang belakang nggak segan-segan mendorong yang depan. Maka demi keselamatan para artis (ciye artis), mereka pun langsung dibawa masuk kembali ketempat penyimpanan.

Banyak yang kecewa karena Meet & Greet-nya ini berakhir gantung, berakhir bersambung, tanpa ada kejelasan. Setelah gue denger-denger dari tim official mereka sih, katanya orang Palembang nggak bisa diatur. Iyasih, gue maklum. Emang kejadiannya itu desak-desakan banget, saking dorong-dorong.

Tapi terlepas dari itu, gue tetap bersyukur, bisa bertemu dengan salah satu ‘orang yang spesial’ didalam hidup gue. Hal ini setidaknya menjadi perekam jejak hidup gue bahwa gue pernah menuliskan mimpi untuk bertemu ‘orang yang spesial’ pada beberapa tahun lalu, dan tanggal 11 September kemarin, mimpi itu terwujud. Meskipun gue nggak sempet foto bareng mereka, tapi itu semua udah lebih dari cukup. Buat yang pengin liat ‘mimpi ketemu orang spesial’ itu, pernah gue posting DISINI.

Last but not least, gue bakal kasih foto gue dengan ‘mereka’, ini dia...

Beneran nih:
Ini bagi yang mau liat videonya, gue kasih secara gratis dari video instagram-nya Radit, silakan di play dilinknya DISINI .. Kalo kalian liat satu-satunya cowok yang pakek kacamata yang berdiri di barisan paling depan diantara cewek-cewek, cowok itu adalah: GUE. Iya, gue. Di video itu gue berasa alay banget. Andai gue bisa memutar waktu, gue bakal balik lagi kemasa itu, terus ngejewer diri gue yang itu. Masa' alay kok nggak kira-kira -_-

Muka gue kayak orang yang nahan boker 3 minggu -_-




Wassalam


@willy_wili